KD. Menulis buku harian dengan
memperhatikan cara penggunaan & bahasa ekspresif
-
Dalam halaman
buku harian terdapat :
Waktu,
dan tempat kejadian
Uraian
peristiwa / isi dengan bahasa ekspresif
Nama
jelas / jati diri
-
Bahasa Ekspresif
adalah Bahasa yang menghidupkan suasana cerita
-
Buku harian
adalah buku yang mencatatat pengalaman pribadi / peristiwa penting yang
bersifat pribadi / rahasia
-
Pengalaman
pribadi adalah hal yang pernah terjadi yang bersifat pribadi / rahasia /
penting / terkenang
-
Manfaat buku harian
yaitu untuk mengenang peristiwa yang pernah terjadi & menjadi reverensi
menulis buku
-
Cara menulis
buku harian :
o Menggunakan bahasa ekspresif
o Tidak usah mengulang banyak kata
KD. Menulis Surat pribadi dengan
memperhatikan kompetensi, isi, & Bahasa
-
Surat menurut
bentuknya dibagi 2 yaitu surat pribadi & surat dinas
-
Surat pribadi
ditujukan untuk teman , saudara , keluarga , dll
-
Surat dinas
adalah surat yang bersifat resmi yang dikeluarkan oleh lembaga atau dinas
-
Sistimatika (
Bag. Surat) =
Pembuka :
a.
Tempat &
tanggal surat – Paling atas sebelah kanan
b.
Alamat surat –
ada dibawah TTS
c.
Salam pembuka –
ditulis diatas isi pokok
Isi : Berisi
pesan yang ingin disampaikan pengirim kepada penerima surat
Penutup :
a.
Salam pentup –
ditulis di bawah isi pokok
b.
TTD pengirim – tanda
terima penulis surat
c.
Nama jelas
pengirim – merupakan identitas pengirim
-
Surat pribadi
dibagi 2 yaitu surat pribadi perorangan dan surat pribadi resmi
-
SP. Perorangan
ditujukan kepada teman, sahabat dan menggunakan bahasa sehari-hari , atau bahasa
popular / tidak baku
-
SP. Resmi
biasanya kita kirim kepada lembaga, sekolah, atau guru menggunakan bahasa
resmi, yang baku dan formal
-
Yang harus
diperhatikan jika mengerjakan soal tentang ini dalah bahasanya dan sistimatika
penulisannya .
-
Perhatikan !
Dilarang menggati nama kota dengan istilah “DI TEMPAT”
-
Perhatikan !
Jika ingin menulis paragraph yang menjorok tidak boleh dilongkap 1 baris .
Tetapi jika membuat barisan lurus harus dilongkap 1 baris
-
Isi minimal
terdiri 3 paragraf yaitu Paragraf pembuka , Pargraf pokok inti , paragraph
penutup
-
Harus
memperhatikan EYD (tanda baca , huruf Kapital , Spasi) & tata letak
(berurutan)
KD. Menentukan Hal yang menarik
dari dongeng
-
Dongeng
merupakan sarana hiburan
-
Unsur Intrinsic
dongeng :
a.
Mengandung
unsure pendidikan
b.
Tokohnya
c.
Latar (Tempat ,
Waktu , Suasana)
d.
Alur cerita
e.
Tema
-
Dongeng terdiri
dari :
a.
Konflik
b.
Pertikaian
c.
Klimaks /
masalah
d.
Penyelesaian
e.
Akhir
KD. Menunjukan Relevansi isi
dongeng dengan situasi saat ini
-
Relevansi
artinya kaitan / hubungan
-
Tujuannya untuk
menemukan unsure – unsure pendidikan dalam dongeng , dan untuk menunjukkan
relevansi isi dongeng dengan jaman sekarang
KD. Menentukan makna kata dalam
kamus secara cepat & tepat
-
Perhatikan hal –
hal berikut :
a.
Diurutkan secara
alfabetis
b.
Kamus menggunakan
kata dasar bukan kata jadian
c.
Di dalam kamus
terdapat kata sebagai petunjuk pencarian
d.
Mencari huruf
pertama dulu, yang diikuti suku kata berikutnya . Penulisan kata dipisah sesuai
suku katanya
e.
Penjelasan arti
kata yang maknanya lebih dari satu perbedaannya akan dinomori
f.
Setiap kata
sesuai konteks keperluannya diberi label kelas kata
g.
Perbedaan huruf
KD.
Menyampaikan pengumuman dengan intonasi yang tepat
-
Intonasi adalah
tinggi rendah, cepat lambatnya, dan pelafalan suara
-
Funsi intonasi
menyampaikan informasi kepada halayak ramai
KD. Menyampaikan pengumuman dengan
informasi yang tepat & kata kata yang lugas
-
Fungsinya
menyampaikan informasi kepada public / halayah ramai
-
Bedanya :
a.
Informasi yang
disampaikan
b.
Bahasa yang
digunakan
v Formal : baku – lugas – logis – tersusun
v Informal : sederhana – popular
-
Baku artinya
standar, sesuai ukuran
-
Lugas artinya
berkenaan yang perlu saja, sederhana
-
Logis artinya
masuk akal
-
Tersusun
maksudnya berurutan, tata letak katanya tepat
-
Bahasa popular
artinya bahasa sehri – hari
-
Resmi :
a.
Kop-lembaga-alamat-logo
b.
Judul :
·
Perihal
·
Nomor/No.Urut/Sandi/tahun
·
Pembuka “Dengan
ini kami……
·
Isi = Sasaran ,
Waktu , Tempat
·
Penutup
“Demikian” , “Sekian” , dll …
·
Titimangsa
·
Nama Jelas /
Jabatan
KD. Menggunakan kata berdenotasi
& berkonotasi
-
Denotasi adalah
kata yang memiliki makna sesungguhnya yang disesuaikan didalam kamus
-
Konotasi adalah
kata yang merupakan makna tambahan / makna kiasan dari denotasi
-
Denotasi dibagi
2 konotasi positif (K+) dan Konotasi negatif (K-)
-
Konotasi positif
adalah makna kata denotasi yang berintonasi halus atau disebut AMELIORASI
-
Konotasi negatif
adalah makna kata denotasi yang berintintonasi kasar atau PEYORASI
-
Frase adalah
kelompok kata (con: warta berita = informasi/kabar
-
Polisemi adalah
kata yang memiliki banyak arti atau makna lebih dari 1
KD. Menggunakan Kalimat Berita /
Kalimat Deklaratif
-
Kalimat yang
isinya menyampaikan informasi & berintonasi netral & diakhiri dengan
tanda titik
-
Menurut
penggunaannya dibagi menjadi kalimat berita positif dan kalimat berita negative
-
Kalimat berita
positif yaitu kalimat berita yang sudah pasti kebenarannya
-
Kalimat berita
negative yaitu kalimat berita yang masih belum jelas kepastiannya
-
Ciri – cirri
kalimat berita negative yaitu terdapat kata tak, tidak, dan belum
KD. Mengomentari cerita anak
-
Hal – hal
yang bisa di komentari :
a.
Isi cerita
(Unsur Intrinsik)
b.
Judul
c.
Bahasa yang
digunakan
d.
Diksi / pilihan
kata (yang komunikatif dan menarik)
e.
Runtutan katanya
-
Kita harus
menulis identitas bukunya terlebih dahulu yaitu :
a.
Nama Buku
b.
Penulis
c.
Waktu terbit
d.
Nama penerbit
e.
Kota terbit
f.
Jumlah halaman
(jika ada)
KD. Pantun
-
Ciri pantun :
a.
1 bait terdiri
dari 4 baris
b.
Bersajak abab /
aaaa (rima)
c.
1 baris/larik
terdiri dari 8 – 12 suku kata
d.
Baris 1-2
termasuk sampiran , sedangkan baris 3-4 termasuk isi
-
Pantun termasuk
kedalam karya sastra berbentuk puisi karena berbentuk bait . Sebab prosa
berbentuk paragraph
-
Pantun termasuk
puisi lama yang masih popular
-
Jenis Pantun :
a.
Nasehat
b.
Jenaka
Dll…….
KD. Membaca Indah Puisi
Agar kita bias membaca puisi dengan indah, kita
harus :
-
Memahami is
puisi apa saja hal yang ingin disampaikan pengarang kepada pembaca . Kita tidak
perlu mengikuti gaya si penulis saat membacakan puisinya tetapi kita bias
menggunakan gaya kita sendiri dan karakter pembaca .
-
Mengetahui
ekspresi dari puisi tersebut apa ekspresi yang harus kita munculkan saat
membaca puisi
Cara Pembacaan Puisi :
-
Musikalisasi
-
Membawa teks
-
Deklaratif
Puisi : Merupakan bentuk karya sastra yang berbentuk
bait .
Puisi
adalah suatu bentuk karya sastra yang berbait, bersajak, dan berirama . Puisi
merupakan ungkapan perasaan pikiran dan suasana btin penyair . Pengungkapannya
menggunakan bahasa yang indah dan dengan kejujuran hati .
Membaca
puisi perlu menelaah dengan baik agar dapat memahaimi isinya . Membaca puisi
merupakan salah satu kegiatan seni baca berirama yang menimbulkan keindahan,
keharuan, pemahaman & penghayatan isi puisi untuk menimbulkan keindahn,
keharuan, pemahaman, & penghayatan . Isi puisi harus dibaca dengan irama,
volume suara, mimic, & kinestika yang benar (Yang sesuai dengan isi puisi
yang dibacakan)
Irama
dapat diciptakan dengan jeda, intonasi, dan penekanan . Oleh karena itu,
sebelum kita membaca puisi kita dapat membubuhkan :
1.
Tanda Jeda
/ = artinya berhenti
sebentar untuk mrnyatakan satuan frase (kelompok kata)
!
= artinya berhenti agak lama untuk menyatakan satuan makna kalimat
// = berhenti lama
untuk menyatakan satuan makna gaasan / bait
2.
Tanda Intonasi
↗ = Intonasi
Naik
→ = Intonasi Datar
↘ = Intonasi
Naik
3.
Tanda Tekanan
⋯⋯⋯ =
Pemberian pada kata penting
⎻⎻⎻⎻⎻ =
Pemberian pada kata yang sangat penting
Volume Suara ⇨
Kejelasan
Pembacaan puisi secara pengucapannya harus
jelas, nyaring, dan
lantang .
Mimik ⇨ Ekspresi Wajah
Mimik merupakan perubahan raut wajah yang
terlihat ketika pembacaan
bagian
– bagian puisi .
Kinestik/Kinestika ⇨
Ekspresi Tubuh / Gesture
Akan terlihat dengan gerakan tangan, dan
badan seperti kepalan tangan,
acungan
jari, dada membusung, dan sikap saat membacakan puisi .
Sebelum
kita membacakan puisi kita harus memahami isi puisi . Saat membacakan, kita
harus bias menjiwai puisi tersebut . Agar pendengar bisa merasakan apa yang
disampaikan oleh penulis melalui puisi tersebut . Tetapi dalam pembacaan kita
tidak perlu mengikuti gaya sang penulis dalam membacakan puisinya . Kita
membacanya dengan peraturan diatas dan sesuai karakter kita masing – masing .
Dalam membaca puisi kita juga harus Lantang, nyaring, dan jelas, ekspresif,
menerapkan gesture yang tepat dan baik, Tenang, PD, dan tidak gugup .
KD. Menulis Pesan Singkat / Memo
Menggunakan kalimat singkat :
-
Padat
-
Singkat
-
Jelas
-
Fokus/Tepat/Terarah
Kata Ganti :
Untuk
menggantikan suatu benda.
-
Orang
-
Milik /
Kepunyaan
-
Tanya
-
Penghubung
-
Tunjuk
-
dll.
Kata ganti orang ⇝Berdasarkan maknanya
⇝Berdasarkan perannya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar